Di era globalisasi sepertisekarang, siapa sih yang tidak punya akun media sosial?. Malahan di sampai detik ini pun, para pengguna medsos tersebut oleh anak anak yang seharusnya belum cukup umur. namun pengawasan orang tua dan fungsi kontrol orang tua sudah terkalahkan dengan kata "kudet". Mereka rela merogoh kocek untuk membelikan sang anak gedget agar tak dicemooh temanya. Namun, apa mereka sadar? buat apa gadget yang canggih tersebut.
Pada beberapa situs berita di internet, di negara yang telah maju, dampak kurangnya kontrol akses internet mengakibatkan sang anak meng-upload organ intim dirinya sendiri pada teman / pacarnya di media sosial. Apa kalian sadar sebagai orang tua? sayang pada anak tak harus kita menuruti di tiap keinginannya. dalih dalih mereka belum cukup umur dan masih tempramental dalam membedakan mana yang positif atau sebaliknya.
Bagi Muslim, mengumbar aurat pada orang yang sudah halal baginya merupakan suatu tindakan yang berujung dosa. Tak tau sampai kapan jika tiap foto yang mengumbar auratmu itu terpampang di media sosial, dosa akan selalu menghampirimu, bahkan ketika kamu mati? tak ada putus putusnya sampai akunmu hangus. Dan jika kamu dalam kategori cantik seperti , mereka para hidung belang berkemungkinan mengunduh dan menikmati fotomu sambil mengirim aset dosa yang entah sampai kapan akan usai.
Maka dari itu bolehlah kita berfoto dalam batasan sopan dan wajar, memprivasi konten foto kita untuk mencegah kemungkinan diunduh oleh orang yang tak tepat.
Artikel keren lainnya:
evobanner
